Mahasiswa Program Studi Farmasi Universitas Fort De Kock Bukittinggi Angkatan 2021 baru saja menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Industri, sebuah pengalaman berharga yang membawa mereka lebih dekat dengan dunia kerja farmasi yang sesungguhnya. Selama satu pekan, para mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung di beberapa industri dan lembaga farmasi terkemuka di Bandung, yaitu Lembaga Farmasi TNI Angkatan Udara (LAFI-AU), Lembaga Farmasi TNI Angkatan Darat (LAFI-AD), dan Lembaga Biologi Vaksin Puskesad.

Didampingi oleh dosen pembimbing dari Universitas Fort De Kock Bukittinggi, para mahasiswa terjun langsung ke lingkungan industri untuk memahami bagaimana obat diproduksi, didistribusikan, diteliti, serta diuji kualitasnya sesuai dengan standar Current Good Manufacturing Practice (CPOB). Pengalaman ini memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang peran dan tanggung jawab tenaga kefarmasian dalam industri farmasi, sesuatu yang sulit didapat hanya melalui pembelajaran di kelas.

Tidak hanya itu, mahasiswa juga berkesempatan untuk berdiskusi dengan para profesional di industri farmasi, melihat langsung sistem kerja yang diterapkan, serta memahami tantangan dan inovasi yang ada di dalamnya. Mereka belajar bagaimana peralatan industri beroperasi, bagaimana penelitian dan pengembangan (R&D) dilakukan, serta bagaimana regulasi industri farmasi diterapkan dalam keseharian.

Bagi banyak mahasiswa, pengalaman ini menjadi titik balik dalam perjalanan akademik mereka. Bukan sekadar menambah pengetahuan, tetapi juga membangun kesiapan mereka dalam menghadapi dunia kerja nantinya. Selain itu, bagi universitas, kegiatan ini menjadi momen penting untuk mengevaluasi sejauh mana kurikulum yang diajarkan sudah sesuai dengan kebutuhan industri farmasi saat ini.

Sebagai bagian dari refleksi pembelajaran, mahasiswa telah menyusun laporan PKL yang merangkum semua pengalaman dan ilmu yang mereka dapatkan selama kegiatan ini. Namun yang lebih penting dari itu, PKL Industri ini telah membuka wawasan, memperkaya keterampilan, dan menumbuhkan semangat baru dalam diri para mahasiswa untuk terus berkembang di bidang farmasi.

Kesuksesan pelaksanaan PKL Industri ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara akademisi dan industri sangatlah penting dalam membentuk tenaga kefarmasian yang kompeten dan siap menghadapi tantangan dunia kerja. Semoga pengalaman ini menjadi langkah awal bagi para mahasiswa untuk berkontribusi lebih besar di dunia farmasi di masa depan.

Categories: Pendidikan

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *